What should and shouldn't, now...

:)
Aku tahu, ini adalah sebuah kebodohan yang nyata.
How could I be so stupid like this,,, being frightened by something that i shouldn't be.
But, what could I say?
It just happened.
Made me clearly opened eyes until 2 in the morning, or sometime, worst.
Couldn't sleep at all.
Stupid right?

I know.
It is.

Yes,,
I realized that this episode is happen again.
An episode where i would run from the reality and hide behind my reason of "take a rest" or "understanding my self".
Which is, it's ok, but not this long.

You know,
ada satu waktu dalam hidup yang membuat seseorang merasa begitu lelah, fisik dan mental.
Dan salah satu jawaban terbaik untuk episode itu adalah "rehat sejenak".
"Sejenak" bagi setiap orang itu relatif.
Satu hari, dua hari, satu pekan, dua bulan, lima tahun..
Tak tentu sama satu dengan yang lain, aku dengan yang lain.

It's OK.
Setiap orang boleh "rehat sejenak".
Boleh.

Tapi, satu hal yang aku khawatirkan.
That I never wanna going back,, and run from what I should faced of forever..

That I shouldn't, right???

Cause if I run away, it means I was lost, to my self.

Dan satu hal yang tak boleh terjadi, adalah kalah dari dirimu sendiri.
Tak masalah ketika orang lain bergitu jauh di depan,,
"memiliki" apa yang "belum" atau tidak akan pernah aku miliki.
Tapi kita tak boleh menyerah atas usaha dan keyakinan bahwa Allah memberi kita beban disertai bahu yang kuat untuk menopang beban itu.

Klise???
Really.

But, that just right.

Common, Dear...
Let's get out the coach,, and move up...

Fighting!!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Buku Harian Fahrani, continued

Jealousy.

Travelling,,, dan kaki yang tak bisa bebas